Sekelip langit terasa rendah
kawanan awan menyelubungi wajah
sejuk terasa mengalir dari celah celah rambut
terdengar suara halus memanggil
aku bangun dari tempat itu
tanpa ada apa apa yang berlaku
pantas berlaku seperti halilintar mengoncang bumi
aku dapat melihat semuanya
dikelilingi puluhan manusia
tapi aku semakin jauh
terasa aman semuanya putih
bagai bayi yang baru dilahirkan
aku semakin jauh
jauh yang belum pasti
Tetiba kilauan cahaya tajam
menusuk menerpa bebola mata
aku dikejutkan
semua terasa berat
sejenak aku tersedar
aku terlantar layu
terasa air mata mengalir
tidak ada sesiapa disisiku
hanya deretan alatan
menjadi teman sisiku
Tuhan masih menyayangi.
...jm...2003
No comments:
Post a Comment